Senin, 28 Desember 2009

Alamat URL Kami yang bisa anda lihat

WWW.petirguntur.blogspot.com
www.mentarihijau-asanialam.blogspot.com

Mengoperasikan Komputer

Penggunaan Miskrosoft word


1. New :uyntuk mem buat dokumen baru
2. open:untuk membuka dokumen
3. Save:untuk menyinm pan dokumen
4. print:untuk mencetak dokumen keprinter
5. Print previeu:untuk mencetak dokumen kelayar
6. spiling and grammer:untuk mengorekksi naska h ber bahasa inggris.
7. Cut:untuk menghapus karakter yang telah diblok
8. Copy:untuk men gkopi karakter yang telah di blok
9. Paste:untuk menampilkan karakter yang telah dikopy
Format painter:untuk membebaskan painter yang telah diformat
10. Undo untuk menampilkan kembali karakter yang telah diubah
11. Redo:untuk menampilkan kembali karakter yang telah diubah
12. equation editor:untuk membuat rumus matematika
13. insert table :untuk mem buat tabel
14. insert MS-Exsel:untuk membuat table yang disisipkan dari MS-Excel
15. Columns:untuk mem buat model kolom Koran
16. Drawing:untuk menampilkan \menyem bunyikan toolbar drawing
17. Zoom:untuk mengubah ukuran tampilan dilayar
18. Office Assistant:Menu ban tu dari MS-Word


Tool bars Formatting
1. Font:untuk memilih bentuk huruf
2. Untuk menentukan ukuran huruf
3. Blod:Untuk menebalkan huruf
4. Italic:Untuk mengatur arah huruf menjadi miring
5. Underline:Untuk mem berikan garis bawah pada karakter
6. Align left:untuk mengatur naskah menjadi rata kiri
7. Center:untuk mengatur naskah menjadi rata tengah
8. Align Right :Untuk mengatur naskah menjadi rata kanan
9. Jastify:Untuk mengatur naskah menjadi rata kanan kiri
10. Nambering:Untuk mem buat nomor urut pada naskah
11. Bullets:Untuk membuat syim bol pada naskah
12. Inkrease indent:Untuk menggeser le ft indent kekanan
13. Dcrease indent:Untuk mengembalikan posisi left indent kekiri
14. Outside Borders:Untuk mem berikan bingkai pada tabel
15. Highlight:Untuk memberikan efek warna pada karakter
16. Fonkalor:Un tuk memberikan warna pada font

Cara Mengaktifkan Toolbars

• Mengaktifkan Toolbar Standard
1. Klik menu view
2. Pilih menu toolbar
3. Kl ik menu standard

Menutup Dokumen MS-Word

• Langkahnya sebagai berikut
1. Klik menu file
2. Pilih dan klik menu close

Catatan:
• Klik yes :anda ingin menutup dan menympan dokumen anda
• Klik no: anda ingin menutup dan tidak menyimpan dokumen anda
• Klik cancel:anda membatalkan untuk menutup dokumen anda.

Keluar dari Ms-Word
• Langkahnya sebagai berikut
1. Klik menu file
2. Pilih dan klik menu Exit



Page Setup

Left Berfungsi untuk mengatur batas pen getikan (Top,Bottom, ,Right) memilih jenis ukuran kertas , bentuk hasil cetakan naskah .
Langkah untuk mengaktifkannya adalah
1. Klik menu file
2. Pilih dan klik menu page stup,maka akan tampil(margin).
3. kllik paper size


Font(Character)
Format Font berfungsi untuk menentukan jenis pilihan , bentuk , ukuran huruf, jenis garis bawah, warna huru f dan e fek pada huruf.
• Adapun langkahnya:
1. Klik menu format
2. Pilih dan klik menu font

Bulleted dan Numbering


Bulleted dan numbering berfungsi memberikan penomoran baris dalam bentuk angka \ huruf\.symbol


Adapun langkahnya sebagai berikut :
1. Klik menu format
2. Pilih dan klik menu bulletred dan numbering

Minggu, 27 Desember 2009

Filsafat Pendidikan Nabi Ibrahim

Nabi Ibrahim merupakan teladan (Q.S al-Mumtahinah, 04) di dalam pendidikan unggulan di dunia modern. Karena Nabi Ibrahim ternyata sangat cerdas di dalam melihat fenomena yang sedang terjadi dan berkembang disekitarnya. Saat Istri Ibrahim melahirkan Ismail, dimana Babylonia kala itu, tidak memungkinkan untuk sebuah pertumbuhan (tarbiyah) seorang anak. Seperti emosional, piritual, walaupun secara fisik anak bisa tumbuh dengan baik dan sempurna. Ibrahim segera mengambil inisiatif, yaitu membawa istri dan putrinya menjauhi tempat yang banyak vitus pendidikan.

Langkah-langkah yang ditempuh oleh Nabi Ibrahim agar supaya pertumbuhan anak bisa berkembang dengan baik, sebagai berikut:

a. Memilih Tempat :

Nabi Ibrahim memilih kota Makkah. Di tempat sacral inilah Ibrahim memluai hidupnya. Ismail masih balita, ia ingin menyelamatkan keluarganya dari suasana yang tidak kondusif, yang sekaligus menyelamatkan anak dan keluarganya dari komunitas yang penuh dengan kesyirikan kala itu. Di tempat ini, Ibrahim meninggalkan anak dan istrinya. Langkah ini diambil dalam rangka ingin menyelamatkan keturuanan dari kesyrikan, serta komunitas yang tidak baik bagi masa depan pertumbuhan anaknya. Dalam sebuah ayat al-Qur’an, Allah SWT berfirman:” Ya Tuhan Kami, Sesungguhnya aku telah menempatkan sebahagian keturunanku di lembah yang tidak mempunyai tanam-tanaman di dekat rumah Engkau (Baitullah) yang dihormati, Ya Tuhan Kami (yang demikian itu) agar mereka mendirikan shalat, Maka Jadikanlah hati sebagian manusia cenderung kepada mereka dan beri rezkilah mereka dari buah-buahan, Mudah-mudahan mereka bersyukur.[1] Nabi Ibrahim memilih kota Makkah yang masih bersih nan suci. Ia yakin kelak anak dan istrinya akan menjadi orang yang bermanfaat, karena tempat tersebut mendukung bagi kelangsungan pertumbuhan spritualnya. Walaupun kondisi Makkah pada waktu itu sangat tandus nan kering. Tapi, ia benar-benar yakin, bahwa Allah SWT ikut campur tangan di dalam mendidik anaknya untuk menjadi generasi sholih, yang selalu menjalankan perintah-Nya. Di dalam dunia pendidikan modern, memilih lembaga pendidikan formal sangat penting, baik Negeri atau swasta. Tempat (lembaga Pendidikan) modern harus memiliki criteria, antara lain (1) Bagus serta Kondusif ketika dalam proses belajar mengajar (2) Lingkungan sehat, dan pergaulan juga mendukung (3) Manajemennya bagus dan disinplin, baik proses belajar atau adminitrasinya (4) Terhindar dari kontaminasi barang-barang terlarang (5) Kualitas tenaga pengajarnya mumpuni disiplin ilmunya masing-masing.

b. Motivasi Orangtua: Ibrahim adalah sosok yang senantiasa memberikan motivasi terhadap putra-berupa do’a. Beliau sadar, bahwa dirinya tidak bisa memberikan dorongan, atau menumbuhkan (mendidik) fisik secara langsung. Oleh karena itu, beliau memberikan makanan ruhani (do’a) setiap saat, agar putranya senantiasa mampu melangsungkan kehidupan di Makkah bersama Ibunya. Dorongan do’a Ibrahim itu tertuang di dalam al-Qur’an yang artinya:” Ya Tuhan Kami (yang demikian itu) agar mereka mendirikan shalat, Maka Jadikanlah hati sebagian manusia cenderung kepada mereka dan beri rezkilah mereka dari buah-buahan, Mudah-mudahan mereka bersyukur. di dalam redaksi lain, Nabi Ibrahim berdo’a ‘’ Ya Allah, jadikanlah kami orang yang senantiasa menjaga sholat dan juga keturunanku”.

c. Kompak Dengan Istri. Ibrahim bukan hanya memilih tempat yang tepat. Tetapi, sang istri juga termasuk wanita tangguh serta sholihah. Lihat saja, ketika Ibrahim diutus meninggalkan kota Makkah menuju palestina. Sang istri tegar serta perkasa. Hajar menjadi single parent, selama Nabi Ibrahim pergi ke-Palestina dalam rangkan melaksanakan perintah-Nya. Sejak kaki menginjak tanah Makkah, ia melempar pan­dangan pada tanah kosong yang ada di sekelilingnya dengan perasaan tak menentu disertai pertanyaan kepada Ibrahim apakah ia telah meninggalkan mereka. la tak menjawab. Lalu ia bertanya adakah ini perintah Allah? Ibrahim lalu mengiyakan. Mendengar jawaban itu ia berkata, “Jika demikian halnya, Tuhan tak akan membuat kita sia-sia.” Pada akhirnya, air Zamzam menyembur dari dalam tanah gersang membasahi kaki si kecil, Isma’il.[2] Hajar begitu ihlas, sedangkan Ibrahim begitu yakin dengan istrinya yang mampu mendidik anaknya.

a. Demokratis. Di samping menjadi ayah yang baik bagi kedua istri, dan anak-anaknya. Ternyata, Nabi Ibrahim sosok pendidik yang demokratis. Beliau r.a lebih mengedepankan pendekatan musawarah. Ini terlihat ketika ia, sedang bermimpi (wahyu), agar menyembelih Ismail. Ibrahim tidak bertindak otoriter, atau diktaror terhadap sang putra. Di dalam al-Qur’an dialog antara Ibrahim dan Ismail di abadikan sebagai berikut “Maka Kami beri Dia khabar gembira dengan seorang anak yang Amat sabar” Selanjutnya, al-Qur’an menjelaskan dialog antara anak yang sabar (Ismail) dengan orangtuanya yang demokratis. Nabi Ibrahim berkata: “Hai anakku Sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka fikirkanlah, bagaimana menurut pendapatmu! ia menjawab: “Hai Ayahandaku, kerjakanlah apa yang diperintahkan Allah kepadamu; insya Allah engkau akan mendapatiku Termasuk orang-orang yang sabar“. Selanjutnya, ketika keduanya telah berserah diri dan Ibrahim membaringkan anaknya atas pelipis(nya), (nyatalah kesabaran keduanya ).[3]

Di dalam dunia pendidikan, Filsafat pendidikan Nabi Ibrahim perlu direnungi untuk menghasilkan generasi unggulan dan berkualitas. Jika dilihat dari kontek ayat di atas, dapat disimpulkan bahwa Ibrahim lebih mementingkan makanan ruhani seorang anak dari pada makanan jasmani. Dilihat dari kondisi tempat, Makkah saat itu sangat kering, tidak memungkinkan untuk memenuhi kebutuhan fisik (makan, minum). Tapi, tempat itu sangat memungkinkan untuk memenuhi kebutuhan rohani (spiritual). Dan ternyata, kekuatan spiritual itu yang mampu membentuk kepribadian seorang anak dikemudian hari.

Terahir, yang dilakukan Nabi Ibrahim adalah tawakkal kepada-Nya. Karena hanya tawakkal inilah yang bisa menghilangkan rasa kekhawatiran-kekhwatiran yang menyelimuti dirinya. Bagaimana mungkin, sang ayah meninggalkan anak dan istrinya ditempat yang kering, tandus, tiada satupun orang, semesntara itu tidak ada tumbuhan yang dapat di makanan, atau mata air yang bisa digunakan air minum.

Di dalam sebuh do’a Nabi Ibrahim memohon kepada-Nya, dengan curahan air mata agar do’a yang dipanjatkan dikabulkan serta menjadi sebuah kenyataan, bukan hanya sekedar teori-teori yang Nampak dipermukaan.
[1] . Q.S Ibrahim (14): 37

[2] . Irsad, Abd.Adzim Makkah, Keajaiban dan Keagungan Kota Suci,-149-Aplus- Arruzmedia- Jokjakarta, 2009.

[3] . Q.S al-Shofaat 101-103

The Philosophy of Science "in Islamic Studies : The forgetten Analytical tool . whatever science is compiled , conceptualized, taught and distributed , orally and in writing can not be without a philosophical paradigm. the basic assumptions of a scholar go along with the method ( proces and procedures )he or she follows , the approach goes along with theoretical framework ( the way of thinking ) that is used . the role of logic,, the measure of the scientific validity , the basic principles, ,and the relation between subject and object are several of the main factor connected with the pundamental stucture of an academic contruction .

The Philosophy of Science "in Islamic Studies : The forgetten Analytical tool .


whatever science is compiled , conceptualized, taught and distributed , orally and in writing can not be without a philosophical paradigm. the basic assumptions of a scholar go along with the method ( proces and procedures )he or she follows , the approach goes along with theoretical framework ( the way of thinking ) that is used . the role of logic,, the measure of the scientific validity , the basic principles, ,and the relation between subject and object are several of the main factor connected with the pundamental stucture of an academic contruction .





Filsafat Ilmu "dalam Islamic Studies: The forgetten Analytical tool.

ilmu apa pun dikompilasi, dikonseptualisasikan, mengajar dan didistribusikan, secara lisan dan tertulis tidak dapat tanpa paradigma filosofis. asumsi dasar seorang ulama pergi bersama-sama dengan metode (proces dan prosedur) mengikuti dia, pendekatan ini sejalan dengan kerangka teoretis (cara berpikir) yang digunakan. peran logika,, ukuran validitas ilmiah, prinsip-prinsip dasar,, dan hubungan antara subjek dan objek adalah beberapa faktor utama yang berhubungan dengan struktur pundamental contruction akademis.

Sabtu, 26 Desember 2009

Filsafat Modern

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Di dalam sejarah berkembangnya filsafat, para filosuf selalu menemukan teori-teori yang melahirkan berbagai macam pemahaman dan kepercayaan yang dianut oleh sebagian besar manusia, diantara paham-paham tersebut yang diungkapkan oleh para filosuf yang melahirkan berbagai tanggapan dari berbagai pihak. Seperti paham rasionalisme, empirisme, kritisisme, dll.
Pada pembahasan ini, kami mencoba mengungkapkan rahasia di balik ketiga paham tersebut yaitu rasionalisme, empirisme, dan kritisisme.

B. RUMUSAN MASALAH
• Rasionalisme
1. Pengertian beserta beberapa paham lain yang mempengaruhi.
2. Tokoh-tokoh yang berperan dalam paham rasionalisme
3. Ruang lingkup rasionalisme
• Empirisme
1. Pengertian empirisme
2. Tokoh-tokoh yang berperan dalam paham empirisme
3. Ruang lingkup empirisme
• Kritisisme
1. Pengertian kritisisme
2. Tokoh-tokoh yang berperan dalam paham kritisisme
3. Ruang lingkup kritisisme


PEMBAHASAN

1. PENGERTIAN RASIONALISME
Rasionalisme atau gerakan rasionalis adalah doktrin filsafat yang menyatakan bahwa kebenaran haruslah ditentukan melalui pembuktian, logika, dan analisis yang berdasarkan fakta, daripada melalui iman, dogma, atau ajaran agama. Rasionalisme mempunyai kemiripan dari segi ideologi dan tujuan dengan humanisme dan atheisme, dalam hal bahwa mereka bertujuan untuk menyediakan sebuah wahana bagi diskursus sosial dan filsafat di luar kepercayaan keagamaan atau takhayul. Meskipun begitu, ada perbedaan dengan kedua bentuk tersebut:
• Humanisme dipusatkan pada masyarakat manusia dan keberhasilannya. Rasionalisme tidak mengklaim bahwa manusia lebih penting daripada hewan atau elemen alamiah lainnya. Ada rasionalis-rasionalis yang dengan tegas menentang filosofi humanisme yang antroposentrik.
• Atheisme adalah suatu keadaan tanpa kepercayaan akan adanya Tuhan atau dewa-dewa; rasionalisme tidak menyatakan pernyataan apapun mengenai adanya dewa-dewi meski ia menolak kepercayaan apapun yang hanya berdasarkan iman. Meski ada pengaruh atheisme yang kuat dalam rasionalisme modern, tidak seluruh rasionalis adalah atheis.
Di luar diskusi keagamaan, rasionalisme dapat diterapkan secara lebih umum, misalnya kepada masalah-masalah politik atau sosial. Dalam kasus-kasus seperti ini, yang menjadi ciri-ciri penting dari perpektif para rasionalis adalah penolakan terhadap perasaan (emosi), adat-istiadat atau kepercayaan yang sedang populer.
Adapun pembahasan tentang paham-paham yang mengikuti aliran ini dibagi menjadi 2 macam seperti yang tertera diatas yaitu humanisme dan atheisme :
Humanisme adalah istilah umum untuk berbagai jalan pikiran yang berbeda yang memfokuskan dirinya ke jalan keluar umum dalam masalah-masalah atau isu-isu yang berhubungan dengan manusia. Humanisme telah menjadi sejenis doktrin beretika yang cakupannya diperluas hingga mencapai seluruh etnisitas manusia, berlawanan dengan sistem-sistem beretika tradisonal yang hanya berlaku bagi kelompok-kelompok etnis tertentu.
Humanisme modern dibagi kepada dua aliran.
Humanisme keagamaan/religi berakar dari tradisi Renaisans-Pencerahan dan diikuti banyak seniman, umat Kristen garis tengah, dan para cendekiawan dalam kesenian bebas. Pandangan mereka biasanya terfokus pada martabat dan kebudiluhuran dari keberhasilan serta kemungkinan yang dihasilkan umat manusia.
Humanisme sekular mencerminkan bangkitnya globalisme, teknologi, dan jatuhnya kekuasaan agama. Humanisme sekular juga percaya pada martabat dan nilai seseorang dan kemampuan untuk memperoleh kesadaran diri melalui logika. Orang-orang yang masuk dalam kategori ini menganggap bahwa mereka merupakan jawaban atas perlunya sebuah filsafat umum yang tidak dibatasi perbedaan kebudayaan yang diakibatkan adat-istiadat dan agama setempat.
Socrates dengan tegas percaya bahwa, sebelum manusia dapat memahami dunia, mereka perlu memahami diri mereka sendiri;-satunya cara untuk mencapai itu adalah dengan pemikiran rasional. Untuk memahami apa artinya ini, pertama kita perlu menghargai pemahaman Yunani dunia. Manusia terdiri dari dua bagian, tubuh dan jiwa. Jiwa itu sendiri memiliki dua bagian utama, sebuah irrasional bagian, yang merupakan emosi dan keinginan, dan bagian rasional, yang adalah diri sejati kita. Dalam pengalaman sehari-hari kita, jiwa irasional ditarik ke dalam tubuh fisik oleh keinginan dan digabungkan dengan itu, sehingga persepsi kita terhadap dunia ini terbatas pada yang disampaikan oleh indra fisik. Jiwa rasional berada di luar sadar kita pengetahuan, tapi kadang-kadang berkomunikasi melalui gambar, mimpi, dan sarana lain.
Tugas filsuf adalah untuk memperbaiki dan akhirnya mengekstrak jiwa irasional dari perbudakan, maka kebutuhan akan perkembangan moral, dan kemudian untuk berhubungan dengan jiwa rasional, dan dengan demikian menjadi orang yang lengkap, mewujudkan esensi spiritual yang lebih tinggi dari orang yang sementara dalam fisik. Oleh karena itu, rasionalisme sejati bukan sekadar proses intelektual, tetapi pergeseran persepsi dan pergeseran dalam sifat kualitatif seseorang. Jiwa rasional merasakan dunia dalam cara rohani - ini melihat Platonik Formulir - esensi dari apa hal-hal. Untuk mengetahui dunia dengan cara ini membutuhkan satu pertama tahu diri sendiri sebagai jiwa, maka persyaratan untuk 'tahu dirimu sendiri', yaitu untuk mengetahui siapa Anda sesungguhnya.

2. TOKOH-TOKOH YANG BERPERAN DALAM PAHAM RASIONALISME
Pada pertengahan abad ke-20, ada tradisi kuat rasionalisme yang terencana, yang dipengaruhi secara besar oleh para pemikir bebas dan kaum intelektual diantaranya:
• Rene Descartes (1596 – 1775 M)
• Nicholas Malerbranche (1636 – 1775 M)
• B.De Sponoza (1632 – 1677 M)
• G.W.Leibniz (1646 – 1716 M)
• Christian Wolff (1679 – 1754 M)
• Blaise Pascal (1623 – 1662 M)
Rasionalisme modern hanya mempunyai sedikit kesamaan dengan rasionalisme kontinental yang diterangkan René Descartes. Perbedaan paling jelas terlihat pada ketergantungan rasionalisme modern terhadap sains yang mengandalkan percobaan dan pengamatan, suatu hal yang ditentang rasionalisme kontinental sama sekali.

3. RUANG LINGKUP RASIONALISME
Sebelum kita membahas masalah ruang lingkup empirisme, terlebih dahulu harus paham apa rasionalisme itu? Setelah kita dapat memahami pengertian dari rasionalisme, maka kita dapat melihat sejauh mana ruang lingkup rasionalisme yang terdapat pada halaman awal yang membahas tentang pengertian rasionalisme.
Dari pengertian diatas, maka dapat kita lihat ruang lingkup rasionalisme yaitu sesuatu yang masih bisa digapai oleh akal yang rasional., dengan kata lain rarionalisme selalu mengedepankan akal pikiran dan tidak menggunakan keyakinan ataupun tahayul dalam memahami suatu masalah .

1. PENGERTIAN EMPIRISME
Empirisme adalah salah satu aliran dalam filsafat yang berpendapat bahwa pengetahuan itu diperoleh berdasarkan pengalaman . Kata empirisme berasal dari bahasa Yunani empeiria yang berarti coba-coba atau pengalaman .Sebagai suatu doktrin, empirisme adalah lawan dari rasionalisme (pendekatan akal atau rasio).
Untuk memahami inti filsafat empirisme perlu memahami ciri pokok empirisme yaitu teori tentang pengetahuan .
Empirisme dan Teori tentang Pengetahuan
Didalam menilai teori tentang pengetahuan ,aliran empirisme menggunakan pandekatan melalui pengalaman indera, mereka berpendapat bahwa semua pengetahuan itu diperoloh dengan perantara pengalaman indra, berikut kami akan sajikan tokoh-takoh yang berperan dalam empirisme dan pendapat mereka .

2. TOKOH-TOKOH YANG BERPERAN
• Francis Bacon (1210-1292 M)
Dia berpendapat bahwa pengetahuan yang sebenarnya adalah pengetahuan yang diterima orang melalui persentuhan inderawi dengan dunia fakta ,pengalaman merupakan sumber pengetahuan yang sejati pengetahuan haruslah dicapai dengan induksi.
• Thomas Hobbes(1588-1679 M)
Dia berpendapat bahwa pengalaman indrawi sebagai permulaan segala pengenalan. Hanya sesuatu yang dapat disentuh dengan indra yang merupakan kebenaran pengetahuan intelektual(rasio), tidak lain hanyalah merupakan penggabungan data-data indrawi belaka .
• John Locke (1632-1704 M)
Disebut bapak empirisme Britania mengatakan bahwa pada waktu manusia dilahirkan, akalnya merupakan seperti buku catatan yang kosong (tabula rasa), atau selembar kertas putih, dan didalam buku catatan itulah dicatat pengalaman-pengalaman indrawi, dan seluruh sisa pengetahuan dengan memperbandinkan ide-ide yang diperoleh dari pengindraan serta repleksi yang pertama-tama , dan sederhana tersebut.
John Locke memandang akal sebagai tempat penampungan yang secara pasif menerima hasil-hasil pengindraan tersebut, pengikut empirisme yang lain seperti: George Barkeley (1684-1753 M), David Hume (1711-1804 M), Rosseaou (1712-1778 M ), dan Immanuel Kant (1724-1804M).

3. RUANG LINGKUP EMPIRISME
• Ruang lingkup empirisme terbatas pada empiris atau pengalaman indrawi dalam menanggapi suatu masalah

1. PENGERTIAN KRITISISME
Kritisisme adalah mengakui kebenaran ilmu ,dan mengakui bahwa budi dapat mencapai kebenaran . Secara harfiah kata kritik berarti pemisah yang bermasud membeda-bedakan antara pengenalan yang murni dengan tidak murni, yang tiada kepastiannya ,dan juga bermasud memugar sifat obyektivitas dunia ,dan ilmu pengetahuan.

2. TOKOH YANG BERPERAN DALAM KRITISISME
• Imanuel Kant (1724 - 1804 M)
Dia perdapat bahwa budi dapat mencapai kebenaran akan tetapi apakah syarat-syarat untuk mencapai kebenaran itu, maka I.Kant menyelidiki dengan adanya kritik-kritik terhadap paham rasionalisme dan empirisme .

3. RUANG LINGKUP KRITISISME
Menurut Imanuel Kant, pengetahuan indra hanya mengetahui penampakan yang dapat dipegang bila dasar-dasarnya apriori tetapi indra dan akal itu terbatas filsafat lebih canggih dari indra karena dapat mencapai konsepsi yang sebenarnya dalam menjawab suatu prinsip yang apriori dan absolute.
.

SIMPULAN
1. rasionalisme adalah paham atau aliran atau ajaran yang berdasarkan ratio ,ide-ide yang masuk akal .
2. humanisme adalah istilah umum untuk berbagai jalan pikiran yang berbeda yang memfokuskan dirinya ke jalan keluar umum dalam masalah-masalah atau isu-isu yang berhubungan dengan manusia.
3. atheisme Atheisme adalah suatu keadaan tanpa kepercayaan akan adanya Tuhan atau dewa-dewa; rasionalisme tidak menyatakan pernyataan apapun mengenai adanya dewa-dewi meski ia menolak kepercayaan apapun yang hanya berdasarkan iman
4. Empirisme adalah salah satu aliran dalam filsafat yang berpendapat bvahwa pengetahuan itu diperoleh berdasarkan pengalaman
5. Kritisisme mengakui kebenaran ilmu dan mengakui bahwa budi dapat mencapai kebenaran.
6. Sintesis Apriori : yaitu putusan-putusan yang tidak tergantung dari pengalaman

percakapan Dalam Bahasa Indonesi -Arab

percakapan yang membicarakan tetang rumah dan apa saja yang terdapat didalam rumah

halaman
pagar
jendela
kipas angin
komputer
ruang

contoh dalam cerita

halam rumah ku luas , terdapat dua kolam diantara bunga-bunga yang mekar mewangi , aku sangat senang tinggal dirumah ku .karena rumah adalah surga ku.

pagar yang tinggi mengelilingi rumah ku, dan jendela-jendela yang bagus-bagus dengan dilengkapi kipas angin disetiap kamarnya beserta komputer yang onlain setiap saat .





تحدثنا عن منزل الجيران وما هو وارد في المنزل

الصفحة
السياج
نوافذ
مروحة
كمبيوتر
حجرة

مثلا في الجملة

بيتي ساحة كبيرة ، وهناك اثنان السباحة بين عبق الزهور التي تزهر ، انا سعيد جدا بقيت في المنزل. لان بيتي هو السماء.

سياج عال حول بيتي ، والنوافذ التي على ما يرام مع مروحة مزودة جهاز كمبيوتر في كل غرفة onlain أنه في كل مرة.

Jumat, 25 Desember 2009

Filsafat Modern

PENDAHULUAN

A.LATAR BELAKANG


Di dalam sejarah berkembangnya filsafat, para filosuf selalu menemukan teori-teori yang melahirkan berbagai macam pemahaman dan kepercayaan yang dianut oleh sebagian besar manusia, diantara paham-paham tersebut yang diungkapkan oleh para filosuf yang melahirkan berbagai tanggapan dari berbagai pihak. Seperti paham rasionalisme, empirisme, kritisisme, dll.

Pada pembahasan ini, kami mencoba mengungkapkan rahasia di balik ketiga paham tersebut yaitu rasionalisme, empirisme, dan kritisisme.

B.RUMUSAN MASALAH

1.Rasionalisme

a.Pengertian beserta beberapa paham lain yang mempengaruhi.
b.Tokoh-tokoh yang berperan
c.Ruang lingkup


2.Empirisme

a.Pengertian
b.Tokoh-tokoh yang berperan
c.Ruang lingkup


3.Kritisisme
a.Pengertian
b.Tokoh-tokoh yang berperan
c.Ruang lingkup


PEMBAHASAN

1.PENGERTIAN RASIONALISME


Rasionalisme atau gerakan rasionalis adalah doktrin filsafat yang menyatakan bahwa kebenaran haruslah ditentukan melalui pembuktian, logika, dan analisis yang berdasarkan fakta, daripada melalui iman, dogma, atau ajaran agama. Rasionalisme mempunyai kemiripan dari segi ideologi dan tujuan dengan humanisme dan atheisme, dalam hal bahwa mereka bertujuan untuk menyediakan sebuah wahana bagi diskursus sosial dan filsafat di luar kepercayaan keagamaan atau takhayul. Meskipun begitu, ada perbedaan dengan kedua bentuk tersebut:


• Humanisme dipusatkan pada masyarakat manusia dan keberhasilannya. Rasionalisme tidak mengklaim bahwa manusia lebih penting daripada hewan atau elemen alamiah lainnya. Ada rasionalis-rasionalis yang dengan tegas menentang filosofi humanisme yang antroposentrik.
• Atheisme adalah suatu keadaan tanpa kepercayaan akan adanya Tuhan atau dewa-dewa; rasionalisme tidak menyatakan pernyataan apapun mengenai adanya dewa-dewi meski ia menolak kepercayaan apapun yang hanya berdasarkan iman. Meski ada pengaruh atheisme yang kuat dalam rasionalisme modern, tidak seluruh rasionalis adalah atheis.


Di luar diskusi keagamaan, rasionalisme dapat diterapkan secara lebih umum, misalnya kepada masalah-masalah politik atau sosial. Dalam kasus-kasus seperti ini, yang menjadi ciri-ciri penting dari perpektif para rasionalis adalah penolakan terhadap perasaan (emosi), adat-istiadat atau kepercayaan yang sedang populer.


Adapun pembahasan tentang paham-paham yang mengikuti aliran ini dibagi menjadi 2 macam seperti yang tertera diatas yaitu humanisme dan atheisme :
Humanisme adalah istilah umum untuk berbagai jalan pikiran yang berbeda yang memfokuskan dirinya ke jalan keluar umum dalam masalah-masalah atau isu-isu yang berhubungan dengan manusia. Humanisme telah menjadi sejenis doktrin beretika yang cakupannya diperluas hingga mencapai seluruh etnisitas manusia, berlawanan dengan sistem-sistem beretika tradisonal yang hanya berlaku bagi kelompok-kelompok etnis tertentu.


Humanisme modern dibagi kepada dua aliran.
Humanisme keagamaan/religi berakar dari tradisi Renaisans-Pencerahan dan diikuti banyak seniman, umat Kristen garis tengah, dan para cendekiawan dalam kesenian bebas. Pandangan mereka biasanya terfokus pada martabat dan kebudiluhuran dari keberhasilan serta kemungkinan yang dihasilkan umat manusia.


Humanisme sekular mencerminkan bangkitnya globalisme, teknologi, dan jatuhnya kekuasaan agama. Humanisme sekular juga percaya pada martabat dan nilai seseorang dan kemampuan untuk memperoleh kesadaran diri melalui logika. Orang-orang yang masuk dalam kategori ini menganggap bahwa mereka merupakan jawaban atas perlunya sebuah filsafat umum yang tidak dibatasi perbedaan kebudayaan yang diakibatkan adat-istiadat dan agama setempat.
Socrates dengan tegas percaya bahwa, sebelum manusia dapat memahami dunia, mereka perlu memahami diri mereka sendiri;-satunya cara untuk mencapai itu adalah dengan pemikiran rasional. Untuk memahami apa artinya ini, pertama kita perlu menghargai pemahaman Yunani dunia. Manusia terdiri dari dua bagian, tubuh dan jiwa. Jiwa itu sendiri memiliki dua bagian utama, sebuah irrasional bagian, yang merupakan emosi dan keinginan, dan bagian rasional, yang adalah diri sejati kita. Dalam pengalaman sehari-hari kita, jiwa irasional ditarik ke dalam tubuh fisik oleh keinginan dan digabungkan dengan itu, sehingga persepsi kita terhadap dunia ini terbatas pada yang disampaikan oleh indra fisik. Jiwa rasional berada di luar sadar kita pengetahuan, tapi kadang-kadang berkomunikasi melalui gambar, mimpi, dan sarana lain.


Tugas filsuf adalah untuk memperbaiki dan akhirnya mengekstrak jiwa irasional dari perbudakan, maka kebutuhan akan perkembangan moral, dan kemudian untuk berhubungan dengan jiwa rasional, dan dengan demikian menjadi orang yang lengkap, mewujudkan esensi spiritual yang lebih tinggi dari orang yang sementara dalam fisik. Oleh karena itu, rasionalisme sejati bukan sekadar proses intelektual, tetapi pergeseran persepsi dan pergeseran dalam sifat kualitatif seseorang. Jiwa rasional merasakan dunia dalam cara rohani - ini melihat Platonik Formulir - esensi dari apa hal-hal. Untuk mengetahui dunia dengan cara ini membutuhkan satu pertama tahu diri sendiri sebagai jiwa, maka persyaratan untuk 'tahu dirimu sendiri', yaitu untuk mengetahui siapa Anda sesungguhnya.

2.TOKOH-TOKOH YANG BERPERAN DALAM PAHAM RASIONALISME


Pada pertengahan abad ke-20, ada tradisi kuat rasionalisme yang terencana, yang dipengaruhi secara besar oleh para pemikir bebas dan kaum intelektual diantaranya:


• Rene Descartes (1596 – 1775 M)
• Nicholas Malerbranche (1636 – 1775 M)
• B.De Sponoza (1632 – 1677 M)
• G.W.Leibniz (1646 – 1716 M)
• Christian Wolff (1679 – 1754 M)
• Blaise Pascal (1623 – 1662 M)


Rasionalisme modern hanya mempunyai sedikit kesamaan dengan rasionalisme kontinental yang diterangkan René Descartes. Perbedaan paling jelas terlihat pada ketergantungan rasionalisme modern terhadap sains yang mengandalkan percobaan dan pengamatan, suatu hal yang ditentang rasionalisme kontinental sama sekali.

3.RUANG LINGKUP RASIONALISME


Sebelum kita membahas masalah ruang lingkup empirisme, terlebih dahulu harus paham apa rasionalisme itu? Setelah kita dapat memahami pengertian dari rasionalisme, maka kita dapat melihat sejauh mana ruang lingkup rasionalisme yang terdapat pada halaman awal yang membahas tentang pengertian rasionalisme.
Dari pengertian diatas, maka dapat kita lihat ruang lingkup rasionalisme yaitu sesuatu yang masih bisa digapai oleh akal yang rasional., dengan kata lain rarionalisme selalu mengedepankan akal pikiran dan tidak menggunakan keyakinan ataupun tahayul dalam memahami suatu masalah .

SIMPULAN



1.rasionalisme adalah paham atau aliran atau ajaran yang berdasarkan ratio ,ide -ide yg masuk akal.

2.humanisme adalah istilah umum untuk berbagai jalan pikiran yang berbeda yang memfokuskan dirinya ke jalan keluar umum dalam masalah-masalah atau isu-isu yang berhubungan dengan manusia.
3.atheisme Atheisme adalah suatu keadaan tanpa kepercayaan akan adanya Tuhan atau dewa-dewa; rasionalisme tidak menyatakan pernyataan apapun mengenai adanya dewa-dewi meski ia menolak kepercayaan apapun yang hanya berdasarkan iman.

impirisme dan kritisisme pada sesen yang akan datang insya Allah.

Sabtu, 19 Desember 2009

Taukah anda keysirikan telah melanda

Asalamualaikum hai kaum muslimin yg ku cintai , kita telah melihat penyekutuaan terhadap kekuasaan Allah telah membudaya dimasyarakat kita contoh saja kegiatan tahunan pada bulan syuro atau muharam misalnya dengan ritual menanam kepala sapi atau yg sejenisnya ytang sering dikenal denagan sedekah bumi atau menghanyutkan kepala sapi dilaut yg sering dikenal dengan sedekah laut , astagfirrulloh al adhim berilah petunjuk kami dijalan yang lurus , itu adalah bentuk kesyirikan yg nyatata,tetapi kebanyakan masyarakat kita menganggapnya sebagai pelestarian budaya dan bentuk syukur kepada yang maha kuasa .

Tetapi, bentuk syukur seperti itu tak pernah diajarkan dalam islam dan bahkan justru malah melanggar keesaan Allah , mengapa harus menanam kepala sapi untuk menghindarkan balak,mengapa harus sedekah laut demi mendapatkan berkah bukankah sumber kekuatan dan berkah adalah milik Allah yg maha segalanya.

yang jelas kita jangan sampai melakukan syukur dengan cara yg dholim, kita perlu memahami syukur itu apa ? dan bagamana caranya? sehingga niat baik kita benar-benar akan tercapai.syukur adalah bentuk termakasih kasih kita kepada kepada Allah dengan cara yang telah diajarkan oleh Allah dan rosulNya, dengan kata lain kita tidak bisa membuat aturan sendiri untuk bersyukur krn semuanya telah diatur oleh sang maha pengtur yaitu Allah swt,dan jangan melakukan kedholiman yg amat besar dengan melakukan ritual-ritual yg melecehkan keesaan Allah , mengapa tidak menganggap ada kekuasaan lain yg lebih hebat sehingga dianggap bisa memberi berkah dan menolak balak , Allah telah melarang hal tersebut didalam kitab suci alkur`an yang berbunyi :((sesungguh kesyirikan itu adalah kedholiman yg amat besar )).hy kaum muslimin hati-hati dengan kesyirikan yang membudaya .terimakasih wasalam.